Keberhasilansambungan pada beberapa jenis batang atas dan famili batang bawah kakao (Theobroma cocoa L.) 73 PELITA PERKEBUNAN, Volume 28, Nomor 2, Edisi Agustus 2012 Penyambungan dilakukan 20 FebTeknik sambung grafting pada tumbuhan adalah cara yang dilakukan untuk memperbanyak vegetatif buatan. Langkah yang satu ini dilakukan dengan cara menyambungkan 2 jaringan dari tanaman agar menyatu dan menjadi tanaman gabungan. Cara yang satu ini banyak dilakukan terutama untuk meningkatkan kualitas dari suatu Melakukan Teknik sambung grafting pada TumbuhanUntuk melakukan cara penyambungan yang satu ini, ada beberapa langkah yang harus dilakukan. Beberapa langkah tersebut antara lain adalah sebagai berikutSiapkan alat yang diperlukan mulai dari pisau, tissue, pisau dan juga nampan atau alat yang bisa digunakan untuk alas pemotonganSediakan juga bahan yang digunakan untuk membantu menjalankan teknik ini yaitu kantong plastik, lilin penutup luka, dan juga calon batang bagian bawang ataupun yang bagian atasJika bahan dan alat sudah disiapkan, Anda bisa membersihkan dan menajamkan pisau terlebih dahulu lalu gunakan untuk memotong bagian batang tanamanSelanjutnya, ambil calon batang scion secara hati-hatiSayat miring scion dengan membentuk guruf V. Usahakan hanya dengan 1 kali sayatan sajaLangkah atau teknik sambung pada tumbuhan selanjutnya adalah dengan menyiapkan root stock dengan cara memotong bagian tumbuhan yang disesuaikan dengan scionSelanjutnya, Anda bisa mulai melakukan penyambungan di bagian scion pada root stock. Pastikan jika kambium dari scion ataupun root stock saling berhubungan meski hanya pada satu sisinyaJika sudah, Anda bisa mengikat keduanya dengan pita ataupun tali yang sudah disiapkan sebelumnya. Jangan lupa untuk memastikan jika keduanya diikat secara erat dan pastikan agar sambungannya tidak terlepasAnda bisa menutupi tanaman yang dilakukan teknik sambung pada tumbuhan ini menggunakan plastik yang bening. Hal ini dilakukan untuk menjaga kestabilan dari suhu tanaman. Pastikan jika stock dalam kondisi yang scion sudah mengeluarkan tunas kira-kira 3 cm, Anda bisa membuka secara perlahan plastik yang digunakan untuk menutupSetelah tumbuhan sudah benar-benar kuat, Anda bisa melepaskan pita atau tali yang dulu digunakan untuk menyambungkan tanaman. Pastikan saat Anda melakukannya, sambungan tanaman sudah benar-benar menyatuSingkirkan tunas di bagian stock agar peredaran pertumbuhan bisa lebih fokus pada tanaman lupa untuk melakukan pengamatan secara rutin dari tanaman yang Anda rawat Melakukan Teknik Grafting pada TumbuhanAda beberapa kelebihan atau manfaat yang bisa didapatkan dengan melakukan teknik penyambungan atau grafting. Beberapa manfaat yang dimaksud, antara lain adalah sebagai berikutMudah untuk dipraktekkan => Teknik sambung ini mudah untuk dipraktekkan. Cara yang satu ini juga seringkali dilakukan oleh para petani untuk menghasilkan tanaman dengan kualitas sifat tanaman => Manfaat yang selanjutnya adalah untuk memperbaiki sifat dari tanaman agar tentunya lebih baik dan berbuah => Teknik sambung pada tumbuhan juga memiliki manfaat lainnya yang berupa lebih cepat berbuah. Yang artinya, Anda juga akan lebih cepat panen yang identik dengan induknya => Manfaat melakukan cara yang satu ini juga bagus untuk menghasilkan tanaman yang identik dengan induknya. Jenis tumbuhan baru yang akan dihasilkan memiliki sifat yang sama atau mirip dengan induk sambung grafting pada tumbuhan mudah untuk dilakukan dan menghasilan tanaman seperti yang Anda inginkan. Agar tanaman yang dihasilkan lebih sehat dan subur, Anda bisa memanfaatkan pupuk dari PT NASA agar tanaman bisa berkualitas tinggi. Selain pupuk, tersedia juga pestisida organik untuk mengusir hama dari tanaman yang mengganggu. PENGUJIANKLON BATANG ATAS DAN DOSIS PUPUK NPK PADA SAMBUNG SAMPING KAKAO RAKYAT . Kajian adaptasi beberapa klon sebagai bahan sambung samping kakao di Sulawesi Tengah (STEK-SAMBUNG) SAMBUNG) Kakao dari Rakyat. editorial ENGINEER MONTHLY . KAKAO Pengenalan Klon, Rehabilitasi, Peremajaan dan Intensifikasi. Nasaruddin Home » Kongkow » Biologi » Cara Menyambung Tanaman GRAFTING - Kamis, 04 Februari 2021 1700 WIB Beberapa cara sambung/grafting adalah sebagai berikut PENYAMBUNGAN/GRAFTING V Grafting V adalah cara grafting yang paling aman, karena bidang perekatan antara batang atas dan batang bawah cukup besar, dan kedua batang dengan mudah dapat menyatu dan tidak mudah lepas. Tata cara pengerjaannya dalah sebagai berikut 1. Persiapkan semua alat dan bahan untuk grafting 2. Entress atau batang atas, daunnya dibuang, disisakan pangkal tangkai daun sekitar 1 milimeter dari batang. 3. Potong batang bawah secara horisontal, lurus, dan usahakan pemotongan sekali tebas langsung putus. 4. Buatlah sayatan berbentuk huruf V pada batang bawah dimulai dari tempat hasil potongan horisontal. 5. Buat potongan huruf V terbalik untuk entrees atau batang atas, kemudian potong bagian atasnya sehingga entress berukuran panjang 2-3 cm, dan terdapat beberapa ruas. 6. Rekatkan batang atas pada batang bawah mengikuti alur huruf V. Pastikan bahwa kedua potongan huruf V sebidang sehingga ketika direkatkan, tidak ada rongga. 7. Ikat bidang sambungan dengan plastik pengikat, dan ditutup dengan plastik penutup. 8. Kalungkan label yang berisi informasi nama jenis entrees, serta tanggal pelaksanaan penyambungan. Selanjutnya letakkan pada rak yang sesuai, ditempat terbuka, dan lakukan penyiraman pada media tanam 1-2 hari sekali. 9. 2 dua minggu setelah penyambungan, buka plastik penutup. Sedangkan plastik pengikat masih dibiarkan menempel. Plastik pengikat dapat dibuka setelah 3-4 bulan. Keberhasilan ditandai dengan munculnya tunas dari ruas batang atas, sekitar 2-3 milimeter saat penyambungan telah 2 minggu. Selanjutnya tanaman yang sehat, akan berbunga setelah 2-3 bulan dari saat penyambungan. PENYAMBUNGAN/ GRAFTING SISIP Sambung sisip biasa dilakukan apabila batang bawah yang akan disambung, ukurannya lebih dari 2 x lipat diameternya dibandingkan dengan batang atas. Bisa saja jika terjadi hal seperti itu, batang bawah dibuat sayatan bentuk V seperti biasanya, tetapi batang atas yang dimasukkan di sayatan tersebut bisa dua atau tiga batang, yaitu di pinggir kiri, tengah dan di kanan. Hal itu bisa dilakukan dengan mudah pada penyambungan adenium, karena adenium tidak berkambium dan semua sel adalah sel hidup atau meristematik, sehingga semua bidang dapat digunakan untuk areal sambungan, tidak seperti tanaman berkayu, yang jika disambung, maka kambium harus ketemu dengan kambium. Namun demikian, sambung dengan huruf V dengan beberapa entrees yang dimasukkan pada satu batang bawah, akan mengurangi keindahan hasil akhirnya. Oleh karena itu, apabila batang bawah berukuran jauh lebih besar dibanding batang atas atau entrees, maka biasa dilakukan dengan cara sambung sisip, yaitu batang bawah dibuat piramida terbalik dari bagian pinggir batang hingga sesuai ketebalan batang atas. Satu batang bawah bisa disisipi hingga lebih dari dua entress di seputar lingkar luar batangnya. Sambung sisip akan menghasilkan tanaman yang lebih indah karena seakan-akan batang bawah mengeluarkan cabang di bekas potongan batang. PENYAMBUNGAN/GRAFTING SISIP SATU MATA Penyambungan satu mata adalah salah satu cara untuk efisiensi, yaitu untuk memperbanyak tanaman secara cepat, dengan keterbatasan entrees yang dimiliki. Batang bawah yang akan digunakan, tetap harus dipotong batangnya, untuk menghindari dominansi apikal atau dominannya pertumbuhan batang utama. Urutan kerjanya adalah sebagai berikut 1. Siapkan batang atas. Usahakan batang atas tetap memiliki daun daun tidak dipotong. Kecuali jika mata tunas memang sudah tidak berdaun lagi. 2. Potong root stock atau batang bawah, kira-kira 2-3 cm diatas bonggolnya. 3. Kupas pinggir batang bawah, membentuk angka 7 terbalik. 4. Potong batang atas satu mata bersama daunnya, Sesuai bidang angka 7 terbalik di batang bawah 5. Rekatkan entrees pada batang bawah, dan ikat dengan tali plastik. Pastikan mata tunas tidak ikut terikat. Selanjutnya bidang penyambungan ditutup plastik, dan diberi label mengenai varietas dan tanggal penyambungan. 6. Dua minggu sejak proses, tunas mulai muncul dari entrees. Jika muncul tunas dari batang bawah, segera dibuang sebelum tumbuh membesar, karena akan mengurangi kecepatan tumbuh tunas dari entrees. PENYAMBUNGAN/GRAFTING ALA VIETNAM Penyambungan ala vietnam, dinamakan demikian karena teknologi tersebut mula-mula ditemukan dan biasa dilakukan oleh para petani di vietnam. Penyambungan ini adalah cara yang paling mudah untuk para pemula, karena tidak perlu mengasah kemampuan untuk memotong bentuk huruf V atau angka 7 terbalik, antara batang atas dan batang bawah secara identik, tetapi hanya memotong secara horisontal baik batang atas maupun batang bawah. Salah satu kelemahannya adalah, cara sambung ini tidak bisa digunakan apabila batang atas terlalu kecil atau terlalu muda, serta tidak bisa dilakukan untuk entrees bagian teratas meristem. Kaitan utamanya adalah karena untuk kasus tersebut, tidak mudah melakukan pengikatan batang atas dengan batang bawah. Cara kerja penyambungan ala vietnam adalah sebagai berikut Siapkan semua perlengkapan sama seperti cara penyambungan lainnya. 1. Potong batang bawah secara horizontal, sekitar 2-3 cm diatas bonggolnya. 2. Buat ikatan di batang bawah dengan tali plastik sebagai persiapan untuk mengikat batang atas. 3. Potong batang atas secara horizontal sebidang batang bawah, kemudian potong pula bagian atasnya, sehingga entrees menjadi sebuah potongan silinder, dengan tinggi 1-2 cm. 4. Rekatkan silinder batang atas tersebut pada batang bawah, kemudian tali plastik yang telah terikat pada batang bawah, diikatkan pada batang atas melewati bagian atas silinder secara saling silang, dan diikatkan kembali pada batang bawah. 5. Tutup bidang penyambungan, berikan label. 6. dua minggu sejak penyambungan, tunas mulai tumbuh. Pada tahap ini, biarkan plastik ikatan tetap terikat kuat, sampai 1-2 bulan. Cari Artikel Lainnya Bisapula lebih besar atau lebih kecil sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Pemasangan papan suri dilakukan tegak di atas balok nok dan lokasinya berada di atas jurai luar. Papan ini akan memegang adukan perekat (seman dan pasir) yang dipakai untuk memasang genteng nok yang menutup pertemuan atap dari kedua sisi. Tahap 7. Pemasangan Usuk Mengenten atau menyambung adalah menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tanaman yang sejenis. Tujuan menyambung adalah menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman, sehingga diperoleh satu tanaman yang memiliki sifat-sifat unggul. Menyambung merupakan perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif dengan bantuan manusia. Biasanya batang bawah memiliki kualitas perakaran yang baik, sedangkan batang atas memiliki kualitas buah atau daun yang baik. Dengan menyambung tanaman diharapkan diperoleh tanaman dengan kualitas yang merupakan kombinasi batang bawah dan batang atas. Penyambungan batang bawah dan batang atas ini biasanya dilakukan antara dua varietas tanaman yang masih dalam spesies yang sama. Misalnya penyambungan antar varietas pada tanaman mangga, jambu, dan tanaman lainnya. Terkadang bisa juga dilakukan penyambungan antara dua tanaman yang berlainan spesiesnya tetapi masih dalam satu famili. Tanaman mangga Mangifera indica disambung dengan tanaman kweni Mangifera odorata. Umumnya batang atas adalah tanaman yang produksinya diutamakan sedangkan batang bawah adalah batang yang memiliki ketahanan terhadap faktor lingkungan seperti kekeringan dan lain sebagainya. Misalnya, untuk menyokong tumbuhan dibutuhkan jenis tumbuhan yang memiliki akar kuat. Sementara untuk menghasilkan buah atau daun atau bunga yang banyak dibutuhkan tumbuhan yang memiliki produktivitas tinggi. Tumbuhan yang dihasilkan dari penyambungan diharapkan memiliki akar kuat dan produktivitas yang tinggi. A. Alat dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan dalam penyambungan tanaman sangat sederhana dan dapat ditemukan di sekitar kita. Namun satu hal yang harus diperhatikan adalah alat yang digunakan untuk memotong batang atas dan batang bawah tersebut harus dalam keadaan steril sehingga mengurangi kegagalan penyambungan karena terjadi pembusukan. Alat dan bahan yang diperlukan dalam penyambungan tanaman antara lain sebagai berikut. Pisau/cutter digunakan untuk memotong dan membelah kedua batang yang akan disambung Tali plastik digunakan untuk mengikat sambungan batang atas dan batang bawah. Dua jenis tumbuhan satu famili dengan batang yang diameternya sama. Kertas Koran bekas / kantong semen/plastik bening digunakan untuk membungkus hasil sambungan. Cara Menyambung Tanaman Setelah alat dan bahan yang dibutuhkan dalam proses penyambungan tanaman tersedia langkah selanjutnya adalah menyambung tanaman. Beberapa langkah dalam penyambungan tanaman antara lain sebagai berikut. Memilih batang yang memiliki diameter sama antara batang bawah dan batang atas. Tau bisa juga batang bawah berdiameter lebih besar daripada batang atas. Umur batang pada keadaan siap sambung ini bervariasi antara 1-24 bulan, tergantung jenis tanamannya. Batang bawah dipotong setinggi 20-25 cm diatas permukaan tanah. Gunakan silet, pisau okulasi atau gunting setek yang tajam agar bentuk irisan menjadi rapi. Batang bawah kemudian dibelah membujur sedalam 2-2,5 cm. Potong tanaman yang kedua batang atas dengan panjang ± 2, 5cm, bentuklah ujung batang atas menyerong kiri-kanan bentuk V agar dapat diselipkan secara tepat pada batang bawah.. Selanjutnya batang atas dimasukkan ke dalam belahan batang bawah. Pada waktu memasukkan batang atas ke belahan batang bawah diperhatikan agar kambium batang atas bisa bersentuhan dengan kambium batang bawah. Ikatlah sambungan tadi dengan tali raffia, hati-hati jangan sampai ada yang lecet atau patah. Pengikatan dengan tali plastik, dari bawah keatas, agar air tidak masuk ke celah sambungan. Untuk mengurangi penguapan dan mempercepat tumbuhnya tunas, sisakan 2-4 helai daun pada batang atas; dan potong daun tersebut menjadi setengahnya atau pangkas semua daun. Sungkuplah sambungan dengan kantong pelastik bening. Agar sungkup plastik tidak lepas bagian bawahnya perlu diikat. Tujuannya penyungkupan ini untuk mengurangi penguapan dan menjaga kelembapan udara di sekitar sambungan agar tetap tinggi. Tanaman sambungan kemudian ditempatkan dibawah naungan agar terlindung dari panasnya sinar matahari. Biasanya 2-3 minggu kemudian sambungan yang berhasil akan tumbuh unas. Setelah kira-kira dua atau tiga minggu kemudian periksalah. Apabila daun tampak segar berarti penyambungan berhasil. Apabila daun layu atau membusuk berarti penyambungan gagal dan perlu diulang kembali. Jika penyambungan sudah berhasil sungkup plastiknya sudah bisa dibuka. Namun, tali pengikat sambungan baru boleh dibuka 3-4 minggu kemudian. Untuk selanjutnya kita tinggal merawat sampai bibit siap dipindahkan ke kebun. Salah satu tujuan perkembangbiakan vegetatif buatan adalah untuk memperoleh tumbuhan yang bermutu tinggi. Tumbuhan bermutu tinggi artinya tumbuhan yang dapat berbuah banyak, tahan terhadap penyakit, dan akarnya kuat. Selain itu perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif ini juga bertujuan untuk melestarikan tumbuhan agar tidak mengalami kepunahan. Sama dengan perkembangbiakan tumbuhan vegetatif buatan yang lainya teknik sambung juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan menyambung tanaman antara lain diperoleh tanaman yang memiliki kulaitas baik serta tanaman dapat berproduksi lebih cepat. Sedangkan kekurangan dari teknik sambung tanaman adalah ukuran kedua batang harus sama, karena kambium pada kedua batang harus bertemu dengan tepat. Kelamahan lainya adalah jenis pohon yang bisa disambung jumlahnya terbatas, karena harus pohon yang sekeluarga. Manfaat penyambungan tanaman bagi masyarakat adalah untuk memperbaiki kualitas dan kuantitas hasil tanaman, dihasilkan gabungan tanaman baru yang mempunyai keunggulan dari segi perakaran dan produksinya, juga dapat mempercepat waktu berbunga dan berbuah tanaman berumur genjah serta menghasilkan tanaman yang sifat berbuahnya sama dengan induknya. Dengan tanaman yang berkualitas baik diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani. Dengan pendapatan petani yang meningkat diharapkan pula dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu peremajaan tanpa menebang pohon tua, sehingga tidak memerlukan bibit buah baru dan menghemat biaya eksploitasi. SambunganPerkerasan Lapangan Terbang (Airfield Joints) part 1. August 03, 2022. Fungsi sambungan perkerasan lapangan terbang adalah: Mengontrol retak akibat beban pesawat dan tegangan curling dan warping yang tertahan. Memberikan transfer beban yang memadai di seluruh sambungan. Membatasi infiltrasi benda asing ke dalam joint.
Perkembangbiakan tanaman dapat terjadi secara generatif maupun vegetatif. Perkembangbiakan secara generatif terjadi dalam keadaan alami setelah pembuahan ovum oleh sperma. Sementara itu, perkembangbiakan vegetatif terjadi tanpa adanya pembuahan. Secara alami, perkembangbiakan vegetatif terjadi karena terbentuknya tunas pada organ-organ non reproduktif seperti daun, akar, dan batang. Perbanyakan tanaman secara vegetatif dapat juga dilakukan secara buatan melalui stek, cangkok, okulasi, grafting, dan kultur merupakan cara perbanyakan melalui salah satu bagian tanaman seperti batang, akar, dan daun. Teknik perbanyakannya yaitu dengan menancapkan bagian tanaman tersebut ke tanah. Dari bagian tanaman yang ditanam akan muncul akar-akar baru hingga menjadi tanaman utuh. Jenis tanaman yang dapat dilakukan stek adalah tanaman dikotil. Stek batang dapat dilakukan pada tanaman kangkung, brotowali, dan ketela. Stek daun dapat dilakukan pada tanaman cocor bebek. Stek akar dapat dilakukan pada pohon Teknik StekTidak bergantung pada musim/waktuHasil anakan lebih cepat berbuahHasil anakan bersifat sama dengan induknyaBisa dilakukan secara kontinyuKekurangan Teknik StekLebih rumit dibandingkan perbanyakan dengan bijiHarus menggunakan pohon induk yang unggulLebih mahal dibandingkan perbanyakan dengan bijiPerakaran tanaman lebih lemahCangkokPerbanyakan tanaman melalui cangkok dilakukan dengan menumbuhkan akar sebelum batang dipotong dan ditanam. Kulit kayu dikupas dan ditempel tanah lalu dibungkus plastik untuk merangsang pertumbuhan akar. Pada bagian tersebut disiram setiap hari layaknya perawatan pada tanaman Teknik CangkokSifat anakan sama dengan induknyaHasil anakan dapat berbuah lebih cepatWaktu perbanyakan relatif singkat, yaitu 1-3 bulanKekurangan Teknik CangkokTidak dapat dilakukan secara besar-besaranPerakaran tanaman pendek dan lemah tanaman memiliki akar serabut bukan akar tunggangOkulasiTeknik perbanyakan secara okulasi dilakukan dengan menggabungkan dua tanaman sejenis. Terdapat dua jenis okulasi, yaitu penempelan dan penyambungan. Okulasi tempel yaitu menempelkan tunas pada batang bawah batang induk sementara okulasi sambung yaitu menyambung dua batang pohon. Batang bawah dipilih dari pohon induk yang kokoh dan batang atas dipilih dari pohon induk yang produktivitasnya baik. Kedua tanaman tersebut memiliki spesies yang sama tetapi dapat berasal dari varietas yang Teknik OkulasiAkan diperoleh tanaman dengan produktivitas tinggiPertumbuhan tanaman seragamPenyapihan benih relatif singkatKekurangan Teknik OkulasiHasil okulasi berisiko kurang normal karena dua tanaman tersebut tidak cocok disatukanMemerlukan keahlian khususKemungkinan gagal cukup besarGrafting Teknik SambungPerbanyakan tanaman dapat dilakukan dengan menggabungkan antara batang bawah dan batang atas dari dua tanaman sejenis sehingga tercapai persenyawaan. Cara ini disebut dengan grafting*. Kombinasi batang atas dan bawah tersebut akan membentuk tanaman baru. Grafting dibedakan dari okulasi dari penggunaan bagian tanaman dalam proses perbanyakan. Grafting menggunakan seluruh bagian pucuk tanaman sepanjang 7,5-10 cm sementara okulasi hanya menggunakan satu mata tunas sebagai calon batang Teknik GraftingSifat-sifat klon indukan dipertahankanDihasilkan tanaman yang kuat dan produksi unggulMemperbaiki jenis tanaman yang telah tumbuhMempercepat pembentukan buahKelemahan Teknik GraftingJika pohon sudah besar akan mudah patah oleh tiupan anginTingkat keberhasilan rendahKultur JaringanKultur jaringan merupakan teknik perbanyakan menggunakan jaringan tanaman yang ditumbuhkan secara in vitro. Cara ini memanfaatkan sifat totipotensi, yaitu kemampuan sel untuk membelah diri dan tumbuh menjadi tanaman utuh pada kondisi lingkungan yang sesuai. Dalam sekali produksi dapat diperoleh anakan yang banyak dalam waktu yang relatif singkat. Oleh karena itu, teknik ini sering kali digunakan dalam skala industri untuk produksi secara Teknik Kultur JaringanTidak bergantung musimDapat memproduksi bibit dalam jumlah besar dengan waktu relatif singkatHasil anakan memiliki sifat seragamBibit bebas penyakitDaya pengangkutan bibit lebih mudah dan murahKekurangan Teknik Kultur JaringanDiperlukan biaya yang besarDiperlukan keahlian khususDiperlukan teknik sterilisasi yang baik dan benar Demikian teknik-teknik perbanyakan tanaman secara vegetatif tanaman. Panduan lebih lanjut mengenai budidaya tanaman dapat diperoleh melalui Aplikasi Dokter tingkatkan panen? Download aplikasi Dokter Tania sekarangOleh Alma Cantika Aristia
Carasukses menyambung durian dengan teknik top working. Pekebun kerap gagal karena memotong batang pohon utama sebelum entres tumbuh besar. Teik Hock Ooi senang bukan kepalang saat entres alias pucuk durian musang king mulai bertunas. Ia menempelkan pucuk musang king pada pohon durian D24. Itu pertanda hasil top working dengan cara sambung AAAlyffah A24 Januari 2022 1909Pertanyaan1641IklanIklanRRRifki R02 April 2023 0606Bawah 0Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!IklanIklanMau jawaban yang terverifikasi?Tanya ke ForumBiar Robosquad lain yang jawab soal kamuTanya ke ForumRoboguru PlusDapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!Chat TutorPerdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!Klaim Gold gratis sekarang!Dengan Gold kamu bisa tanya soal ke Forum sepuasnya, penyiraman dan pengendalian hama dan penyakit. Kegiatan yang dilakukan pada sambung hipokotil atau sambung serdadu adalah menyambung bibit kopi yang masih berumur 30-40 hari dengan batang bawah jenis kopi Robusta dan batang atas kopi Arabika. Kegiatan yang dilakukan pada sambung entres adalah – Mengenten atau menyambung yaitu menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tanaman yang sejenis. Tujuan menyambung ialah menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tumbuhan, sehingga diperoleh satu flora yang memiliki sifat-sifat unggul. Menyambung merupakan perkembangbiakan tanaman secara vegetatif dengan pemberian manusia. Biasanya batang bawah mempunyai kualitas perakaran yang baik, sedangkan batang atas mempunyai kualitas buah atau daun yang baik. Dengan menyambung tumbuhan dibutuhkan diperoleh tanaman dengan kualitas yang merupakan kombinasi batang bawah dan batang atas. Penyambungan batang bawah dan batang atas ini biasanya dilakukan antara dua varietas flora yang masih dalam spesies yang sama. Misalnya penyambungan antar varietas pada tanaman mangga, jambu, dan flora lainnya. Terkadang bisa juga dilakukan penyambungan antara dua tumbuhan yang berlainan spesiesnya tetapi masih dalam satu famili. Tanaman mangga Mangifera indica disambung dengan tanaman kweni Mangifera odorata. Umumnya batang atas yaitu tanaman yang produksinya diutamakan sedangkan batang bawah yakni batang yang mempunyai ketahanan terhadap faktor lingkungan seperti kekeringan dan lain sebagainya. Misalnya, untuk menyokong flora dibutuhkan jenis flora yang mempunyai akar besar lengan berkuasa. Sementara untuk menghasilkan buah atau daun atau bunga yang banyak dibutuhkan tumbuhan yang memiliki produktivitas tinggi. Tumbuhan yang dihasilkan dari penyambungan dibutuhkan memiliki akar kuat dan produktivitas yang tinggi. A. Alat dan Bahan Alat dan bahan yang dipakai dalam penyambungan tanaman sangat sederhana dan dapat ditemukan di sekitar kita. Namun satu hal yang harus diperhatikan yaitu alat yang digunakan untuk memotong batang atas dan batang bawah tersebut harus dalam keadaan steril sehingga mengurangi kegagalan penyambungan alasannya terjadi pembusukan. Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam penyambungan tumbuhan antara lain sebagai berikut. Pisau/cutter digunakan untuk memotong dan membelah kedua batang yang akan disambung Tali plastik digunakan untuk mengikat sambungan batang atas dan batang bawah. Dua jenis flora satu famili dengan batang yang diameternya sama. Kertas Koran bekas / kantong semen/plastik bening dipakai untuk membungkus hasil sambungan. Setelah alat dan bahan yang diharapkan dalam proses penyambungan tumbuhan tersedia langkah selanjutnya yaitu menyambung tanaman. Beberapa langkah dalam penyambungan flora antara lain sebagai berikut. Memilih batang yang memiliki diameter sama antara batang bawah dan batang atas. Tau bisa juga batang bawah berdiameter lebih besar daripada batang atas. Umur batang pada keadaan siap sambung ini bervariasi antara 1-24 bulan, tergantung jenis tanamannya. Batang bawah dipotong setinggi 20-25 cm diatas permukaan tanah. Gunakan silet, pisau okulasi atau gunting setek yang tajam biar bentuk irisan menjadi rapi. Batang bawah lalu dibelah membujur sedalam 2-2,5 cm. Potong tumbuhan yang kedua batang atas dengan panjang ± 2, 5cm, bentuklah ujung batang atas menyerong kiri-kanan bentuk V semoga dapat diselipkan secara sempurna pada batang bawah.. Selanjutnya batang atas dimasukkan ke dalam bagian batang bawah. Pada waktu memasukkan batang atas ke cuilan batang bawah diperhatikan biar kambium batang atas bisa bersentuhan dengan kambium batang bawah. Ikatlah sambungan tadi dengan tali raffia, hati-hati jangan hingga ada yang lecet atau patah. Pengikatan dengan tali plastik, dari bawah keatas, biar air tidak masuk ke celah sambungan. Untuk mengurangi penguapan dan mempercepat tumbuhnya tunas, sisakan 2-4 helai daun pada batang atas; dan potong daun tersebut menjadi setengahnya atau pangkas semua daun. Sungkuplah sambungan dengan kantong pelastik bening. Agar sungkup plastik tidak lepas bagian bawahnya perlu diikat. Tujuannya penyungkupan ini untuk mengurangi penguapan dan menjaga kelembapan udara di sekitar sambungan supaya tetap tinggi. Tanaman sambungan kemudian ditempatkan dibawah naungan biar terlindung dari panasnya sinar matahari. Biasanya 2-3 ahad lalu sambungan yang berhasil akan tumbuh unas. Setelah kira-kira dua atau tiga minggu lalu periksalah. Apabila daun tampak segar berarti penyambungan berhasil. Apabila daun layu atau membusuk berarti penyambungan gagal dan perlu diulang kembali. Jika penyambungan sudah berhasil sungkup plastiknya sudah bisa dibuka. Namun, tali pengikat sambungan baru boleh dibuka 3-4 ahad lalu. Untuk selanjutnya kita tinggal merawat hingga bibit siap dipindahkan ke kebun. Salah satu tujuan perkembangbiakan vegetatif buatan yakni untuk memperoleh tanaman yang bermutu tinggi. Tumbuhan bermutu tinggi artinya flora yang dapat berbuah banyak, tahan terhadap penyakit, dan akarnya kuat. Selain itu perkembangbiakan flora secara vegetatif ini juga bertujuan untuk melestarikan flora supaya tidak mengalami kepunahan. Sama dengan perkembangbiakan tumbuhan vegetatif buatan yang lainya teknik sambung juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan menyambung tanaman antara lain diperoleh tumbuhan yang mempunyai kulaitas baik serta flora mampu berproduksi lebih cepat. Sedangkan kekurangan dari teknik sambung flora ialah ukuran kedua batang harus sama, sebab kambium pada kedua batang harus bertemu dengan tepat. Kelamahan lainya adalah jenis pohon yang bisa disambung jumlahnya terbatas, alasannya adalah harus pohon yang sekeluarga. Manfaat penyambungan flora bagi masyarakat yaitu untuk memperbaiki kualitas dan kuantitas hasil flora, dihasilkan adonan tanaman baru yang mempunyai keunggulan dari segi perakaran dan produksinya, juga dapat mempercepat waktu berbunga dan berbuah tanaman berumur genjah serta menghasilkan tumbuhan yang sifat berbuahnya sama dengan induknya. Dengan tumbuhan yang berkualitas baik diharapkan mampu meningkatkan pendapatan petani. Dengan pendapatan petani yang meningkat diperlukan pula mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu peremajaan tanpa menebang pohon bau tanah, sehingga tidak memerlukan bibit buah gres dan menghemat biaya eksploitasi. Terima kasih telah membaca artikel di website semoga bisa memberikan informasi yang bermanfaat bagi kamu dan bisa dijadikan referensi. Artikel ini telah dimuat pada kategori pendididkan Jangan lupa share ya jika artikelnya bermanfaat. Salam admin ganteng..!! cKhrts8.
  • 6eglwiujq1.pages.dev/279
  • 6eglwiujq1.pages.dev/294
  • 6eglwiujq1.pages.dev/413
  • 6eglwiujq1.pages.dev/538
  • 6eglwiujq1.pages.dev/52
  • 6eglwiujq1.pages.dev/87
  • 6eglwiujq1.pages.dev/12
  • 6eglwiujq1.pages.dev/108
  • teknik sambung dilakukan dengan menyambung batang atas ke